PENGARUH ISOCALORIC FRUCTOSE RESTRICTION TERHADAP NILAI KOMPOSISI TUBUH PADA KELOMPOK OBESITAS USIA 19 – 50 TAHUN
DOI:
https://doi.org/10.70476/jmk.v1i1.002Keywords:
Obesitas, fruktosa, antropometriAbstract
Obesitas identik kaitannya dengan peningkatan masa lemak pada jaringan adiposa. Penerapa diet seimbang melalui modifikasi pembatasan konsumsi fruktosa dapat dijadikan sebagai strategi untuk membantu penurunan berat badan. Tujuan penelitian ini unutk menganalisis pengaruh pemberian isocaloric fructose restriction terhadap nilai komposisi tubuh pada kelompok obesitas. Penelitian ini menggunakan metode single blind randomized controlled trial (RCT) yang terdiri dari 24 subjek dan dibagi kedalam dua kelompok, yaitu kelompok kontrol dengan pemberian diet gizi seimbang 1800 kkal dan kelompok perlakuan berupa diet IFR 1800 kkal dengan pembatasan gula dan fruktosa 10% dan 4% dari total kalori. Analisis statistik digunakan untuk menganalisis perbedaan antara pre-post intervensi dan perbedaan nilai antar kelompok. Penurunan nilai komposisi tubuh paling besar ditunjukkan oleh kelompok perlakuan Δ berat badan 0,69±0,35 ; Δ IMT 0,28±0,30 ; Δ lingkar perut 0,47±0,21. Tidak ada perbedaan antar kedua kelompok (p > 0,05). Kesimpulan penelitian ini ialah Pembatasan konsumsi fruktosa dapat membantu menurunkan berat badan pada kelompok obesitas.